PegiatJurnal.com: Daftar Nama dan Link jurnal non Sinta 2023
Assalamu alaikum
Dear Students,
These are some short videos of mine. I hope these will make you have a broader understanding pertaining to the study of Morphology.
1. INTRODUCTION TO MORPHOLOGY: THE GRAMMAR OF WORDS: https://youtu.be/4O3k5tZxA-I
2. morph morpheme allomorph: https://youtu.be/3h8dvyOBfY0
3. MORPHEMIC CUTTING /IC ANALYSIS: https://youtu.be/QKiTiPXLSJo
4. LEXEME Kya Hai?: https://youtu.be/THOapDMdsxc
CALL FOR HIGH QUALITY PAPERS 2023
1. REGISTER JOURNAL SINTA 2, ESCI WOS, DOAJ & HJRS Indexed Journal
https://ejournal.uinsalatiga.ac.id/index.php/register
2. Journal of Pragmatics Research, SINTA 4, DOAJ & Copernicus Indexed Journal
https://ejournal.uinsalatiga.ac.id/index.php/jopr/index
3. International Journal of Linguistics, Culture and Communication (IJOLCC)
Analisis: Indonesia saat ini lebih korup dibandingkan saat Jokowi berkuasa
Ketika Presiden Joko “Jokowi” Widodo keluar dari panggung politik pada Oktober 2024, Indonesia kemungkinan besar akan menjadi negara yang lebih korup daripada saat dia pindah ke istana presiden satu dekade sebelumnya, kecuali jika dia dapat membalikkan keadaan. Ini bukanlah warisan yang ingin dikenang oleh Jokowi.
Dalam Indeks Persepsi Korupsi (CPI) terbaru yang diterbitkan bulan ini, Indonesia tidak hanya mengalami penurunan skor terbesar menjadi 38 pada tahun 2022 dari 34 tahun sebelumnya, tetapi juga pada peringkat global dari 96 ke 110 dari 180 negara yang disurvei. Pada tahun 2014, tahun kepemimpinan Jokowi, Indonesia mendapat skor 34 dan peringkat 107 dari 175 negara yang disurvei.
Indeks yang diterbitkan setiap tahun oleh Transparency International ini mengumpulkan persepsi dari sampel publik di setiap negara. Ini memberikan skor negara dari 0 untuk sangat korup, hingga 100 untuk sangat bersih.
Penurunan tersebut menunjukkan bahwa dalam delapan tahun terakhir, Jokowi telah membatalkan banyak pencapaian yang diperjuangkan dengan susah payah dalam gerakan antikorupsi negara selama dua dekade terakhir, termasuk yang terjadi di bawah pengawasannya. Berdasarkan CPI, Indonesia memiliki kinerja terbaik pada tahun 2019, tahun Jokowi terpilih kembali untuk masa jabatan kedua, dengan skor 40 dan peringkat 85 dari 180 negara yang disurvei.
Kecuali Jokowi mengambil langkah berani dalam beberapa bulan mendatang, tren penurunan akan terus berlanjut dalam beberapa tahun ke depan. Meskipun pemerintahannya tidak terlihat korup, kebijakannya telah memfasilitasi kembalinya cara-cara korup Indonesia di masa lalu, atau dia menutup mata terhadap korupsi yang dilakukan oleh orang-orang di lingkaran dalamnya.
Indonesia telah menempuh perjalanan jauh sejak masa kediktatoran Soeharto. Pada 1998, tahun ia meninggalkan panggung, Indonesia menjadi negara paling korup di dunia, menurut Transparency International, yang kemudian mensurvei 80 negara. Pada tahun 1999, setahun setelah kepergiannya, Indonesia masih menduduki peringkat 96 dari 99 negara yang disurvei. Saking sinisnya publik hingga sebuah lelucon yang beredar saat itu menanyakan berapa banyak uang yang dibayarkan Indonesia kepada Transparency International untuk menurunkannya dari peringkat teratas.
Pasca Soeharto, gerakan antikorupsi menjadi tema sentral gerakan reformasi dalam mewujudkan demokrasi di tanah air. Kandidat yang mencalonkan diri dinilai berdasarkan komitmen mereka untuk memberantas korupsi besar-besaran.
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memenangkan pemilihan presiden pada tahun 2004 dan 2009 mengkampanyekan janji pemerintahan yang bersih. Jokowi juga memperjuangkan gerakan antikorupsi saat memenangkan pemilu 2014. Persepsi ini telah berubah di masa jabatan keduanya, sebagaimana dikonfirmasi oleh laporan CPI terbaru.
Salah satu langkah paling drastis yang dilakukan Jokowi adalah dengan membubarkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dibentuk pada tahun-tahun awal gerakan reformasi pada tahun 2004 untuk mengejar korupsi besar-besaran yang dilakukan oleh orang-orang berpangkat tinggi, korban KPK termasuk hakim tinggi, politisi kuat, menteri kabinet, dan jenderal polisi. KPK memiliki banyak musuh di tempat-tempat yang berkuasa dan hanya memiliki sedikit teman, di antaranya publik dan media. Politisi sangat ingin membongkar kekuasaan KPK.
Presiden SBY menggunakan kekuasaannya untuk menggagalkan berbagai upaya DPR untuk membubarkan KPK, bahkan ketika beberapa menteri kabinetnya menjadi mangsa komisi. Dia tidak bisa menyelamatkan Wakil Gubernur Bank Indonesia saat itu Aulia Pohan, yang merupakan ayah mertua dari putranya, dari penjara karena KPK.
Jokowi mengizinkan DPR untuk mendorong amandemen UU KPK. Upaya pertama digagalkan oleh protes mahasiswa jalanan yang masif dan penuh kekerasan pada tahun 2019, tetapi RUU tersebut diajukan lagi ke DPR pada tahun berikutnya dan menjadi undang-undang, yang mencemarkan nama baik komisi. DPR juga telah menggunakan kekuasaannya untuk menentukan siapa yang duduk di komisi dan memilih mereka yang dianggap ramah dan tidak mengancam. Ketua KPK saat ini Firli Bahuri memuji Polri, melindungi lembaga dari penyelidikan korupsi.
KPK di bawah Jokowi telah menjadi macan ompong, penurunan besar dari hari-hari ketika ia ditakuti dan dihormati secara luas dan menikmati dukungan publik yang besar.
Terlepas dari publisitas negatif tentang kegagalannya memberantas korupsi setelah laporan CPI, Presiden menanggapi dengan tenang, memanggil beberapa menteri kabinetnya minggu lalu untuk mencari cara untuk memperbaiki persepsi ini. Dia mengaku tetap berkomitmen untuk memberantas korupsi.
Salah satu indikasi mengapa dia mentolerir tingkat korupsi datang dari pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, yang mengkritik operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK untuk menangkap korupsi dalam tindakan tersebut. Luhut mengatakan operasi ini merupakan sumber rasa malu bagi negara, meskipun jumlahnya semakin sedikit.
Ini terlihat seperti halaman dari buku Soeharto yang mentolerir beberapa korupsi dengan teori populer yang melumasi roda ekonomi di negara berkembang. Teori ini sejak itu terbukti berakibat fatal. Korupsi menjadi begitu merajalela dan tidak terkendali sehingga membuat negara bangkrut pada tahun 1998, membongkar semua perkembangan yang dilakukan pada masanya dan memiskinkan bangsa sekali lagi. Rejeki minyak tahun 1970-an dan 1980-an sebagian besar masuk ke kantong kroni-kroninya.
Indonesia saat ini sangat jauh dari negara korup seperti 20 tahun yang lalu, tetapi kita bergerak kembali ke arah itu. Saat Presiden Jokowi bersiap untuk meninggalkan panggung, meninggalkan negara yang lebih korup dari sebelum dia berkuasa akan menjadi warisan tragis yang akan menutupi banyak pencapaiannya yang lain.
Apa yang kami dengar
Presiden Joko Widodo memanggil Menko Polhukam Mahfud MD, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin dan Ketua KPK Firli Bahuri ke Istana Negara pada 7 Februari untuk membahas pelepasan Persepsi Korupsi Transparency International Index dimana Indonesia hanya mendapat skor 34.
Dalam keterangan publiknya, Presiden Jokowi meyakini IHK tidak akan mempengaruhi iklim investasi, karena investor akan memikirkan untung atau rugi. Namun, seorang sumber dari pemerintah mengatakan, Presiden mengkhawatirkan tren penurunan IHK. Sumber itu menambahkan, Presiden khawatir hal itu akan mempengaruhi integritas pemerintahan. “Makanya Presiden memanggil para pimpinan lembaga penegak hukum untuk menilai bagaimana ini bisa terjadi,” ungkap sumber tersebut.
Selain membahas strategi peningkatan IHK, sumber itu menuturkan topik lain yang dibahas dalam pertemuan itu adalah tantangan terbuka Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan terhadap operasi tangkap tangan KPK. Dalam pertemuan itu, Jokowi juga memerintahkan KPK, Kejaksaan Agung, dan Polri memperkuat penegakan hukum pemberantasan korupsi.
Seorang aparat penegak hukum mengatakan usai pertemuan itu, KPK dan Kejaksaan sepakat untuk bersama-sama memantau dan mengawal penanganan kasus korupsi. "Pemerintah ingin mempermudah koordinasi antar penegak hukum dalam pemberantasan korupsi," kata sumber itu.
*LIST 12 of Q1-Q4 of ELT+linguistics journals FREE APC*
1.THE JOURNAL OF ASIA TEFL (Q1)
APC: FREE
2.ENGLISH IN EDUCATION (Q1)
https://www.tandfonline.com/action/authorSubmission?show=instructions&journalCode=reie20
APC: FREE
3.JOURNAL OF LANGUAGE IDENTITY AND EDUCATION (Q1)
https://www.tandfonline.com/action/authorSubmission?show=instructions&journalCode=hlie20
APC: FREE
4.CHANGING ENGLISH (Q1)
https://www.tandfonline.com/action/authorSubmission?show=instructions&journalCode=ccen20
APC: FREE
5.JOURNAL OF INTERNATIONAL STUDENTS (Q2)
https://www.ojed.org/index.php/jis/about/submissions
APC: FREE
6.SOUTH ASIA RESEARCH (Q2)
https://journals.sagepub.com/author-instructions/SAR
APC: FREE
7.ELECTRONIC JOURNAL OF FOREIGN LANGUAGE TEACHING (Q3)
https://e-flt.nus.edu.sg/submissioninfo.html
APC: FREE
8. JOURNAL OF CONTINUING HIGHER EDUCATION (Q3)
https://www.tandfonline.com/action/authorSubmission?show=instructions&journalCode=ujch20
APC: FREE
9.EDUCATIONAL, CULTURAL AND PSYCHOLOGICAL STUDIES (Q3)
https://www.ledonline.it/index.php/ECPS-Journal/about/submissions#onlineSubmissions
APC: FREE
10.COLLEGE TEACHING (Q3)
https://www.tandfonline.com/action/authorSubmission?show=instructions&journalCode=vcol20
APC: FREE
11.TEFLIN JOURNAL (Q4)
http://journal.teflin.org/index.php/journal/about/submissions#authorGuidelines
APC: FREE
SOURCE: https://www.pegiatjurnal.com/2022/04/list-12-of-q1-q4-of-elt-linguistics.html
INFO dari Mas Dayat dari Group WAG Fordisel: Forum Diskusi Artikel
MEDIA AMERIKA SEBUT PROYEK IKN BERANTAKAN. JOKOWI ALAMI KEGAIRAHAN PALSU
https://www.youtube.com/watch?v=7_XKSZqAyDQ
IKN ADALAH MIMPI DAN OBSESI JOKOWI SENDIRI. RAKYAT TIDAK BUTUH SEMUA ITU
https://www.youtube.com/watch?v=j0IOqiOIjwU&t=355s
JOKOWI KLAIM MINAT INVESTOR IKN NAIK 25 KALI LIPAT. ANGGOTA DPR TEMUKAN FAKTA SEBALIKNYA
https://www.youtube.com/watch?v=3kxEPbQoymY
TANDA-TANDA APA INI? JOKOWI OBRAL BESAR IKN. TAX HOLIDAY 30 TAHUN, HGB 160 TAHUN
https://www.youtube.com/watch?v=8KnKcRwuIU0
MPR BERI SIGNAL IKN BAKAL MANGKRAK? AMBISI PRESIDEN Vs FRUSTRASI RAKYAT
https://www.youtube.com/watch?v=2xW6DDOHllU
SUMBER: (6) ikn rocky gerung - YouTube
FPI atau Front Pembela Islam adalah organisasi yang sementara ini dilarang oleh pemerintah dan memiliki web tidak resmi beralamat di https://islamicdefendersfront.blogspot.com/. yang menarik dari web gratisan blogger blogspot ini bukan isi posting ownernya yang hanya satu postingan aja tapi sepertinya blog ini tidak diurus oleh pemiliknya dan membiarkan orang bisa posting iklan sangat random. jadi bukan mengomentari FPI tapi jadi tempat pasng iklan gratis di https://www.blogger.com/comment.g?blogID=7651152794745643776&postID=5833408430079972012
sampai sekarang ada 82 komentar yang mayoritasnya iklan yang random dan aneh. jika penasaran silakan cekidot.
IJoLCC CALL FOR PAPER 2023 (For June 2023 Publication)
Perception
Definition of Perception
Perception is a system in which human beings can make the system of watching something; this is complicated in responding to something, and the statistics round through the usage of our five senses so that we're capable of knowing, recognizing, and comprehending something. Perception is a phase that pursues gathering and system the concept data (Démuth, 2013: 23).
According to Mulyana (2000:168), Perception is the essential part of communication, and interpretation is the most critical part of Perception. In the communication process, this is the same as back-encoding. Subsequent opinion, Mulyana expresses that Perception determines the selection of a message and ignores other messages.
Grace (2005) revealed that Perception is the experience of things, events, or relationships that comes from summarizing information and figuring out what it means. Perception gives meaning to sensory stimuli.
Sugihartono(2007) expresses that Perception is the ability or process of the senses to translate stimuli that enter the sensory organs of humans. People have different ways of perceiving whether something is good or bad. Both positive and negative perceptions can affect how people act, whether visible or not. Budiman & Apriani (2019) states that the term perception could be a preparation of a person's exercises in providing impressions, judgments, conclusions, feelings, and elucidations of something based on information shown from other sources.
Aspects of Perception
According to Woodworth and Marquis in Walgito (2003), Perception is divided into three aspects:
a. Cognitive Aspects
The cognitive aspect is the attitude part, which has a belief that varies from person to person. This person thinks that way because of what they have seen and learned. But the cognitive aspect is made up of things like knowledge, views, expectations, ways of thinking or getting information, past experiences, and everything a person learns from how they see things.
b. Affective Aspects
The affective aspect is more about how the stimulus makes the person feel, which means that the stimulus can be concerned or realized. Also, the affective element is part of a person's state that has to do with how they feel about something, and an inadequate evaluation is always based on how someone feels.
c. Conative Aspects
The conative aspect is how a person's view of a situation affects his motivation, attitude, behavior, or actions. It was further explained that a person's beliefs and feelings largely influence that person's attitude or behavior.
Based on the above statement, several aspects usually occur based on individual attitudes, impressions, and motivational activities or behaviors that typically happen in learning activities.
Types of Perception
Irwanto (2002) states that there are two sorts of perceptions. They are positive and negative perceptions, and both of those recognition will be clarified in the taking after description:
a. Positive Perception
Positive discernment is discernment that expresses all of the data positively. In addition, positive Perception is a good translation that implicates humans judging something around them. In this case, if somebody has positive recognition, they will acknowledge and back the observed question.
b. Negative Perception
The negative Perception is discernment that express data adversely or are not satisfied with the question that's watched. Moreover, negative Perception is negative elucidations that ensnare humans to judge something around them. In this case, in case somebody has a negative perception, they will refuse and deny each exertion that's watched.
LIST SINTA 2-5 BIDANG LINGUISTICS, ELT, CULTURE &
TRANSLATION GRATIS BIAYA PUBLIKASI
SINTA 2 GRATIS APC
OKARA: Jurnal Bahasa dan Sastra or Journal of Languages and
Literature http://ejournal.iainmadura.ac.id/index.php/okara
LLT Journal: A Journal on Language and Language Teaching https://e-journal.usd.ac.id/index.php/LLT/index
JOLL- Journal of Language and Literature https://e-journal.usd.ac.id/index.php/JOLL/index
SINTA 3 GRATIS APC
Education and Human Development Journal https://journal2.unusa.ac.id/index.php/EHDJ/about
Rainbow : Journal of Literature, Linguistics and Culture
Studies
https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/rainbow/index
Acuity: Journal of English Language Pedagogy, Literature,
and Culture https://jurnal.unai.edu/index.php/acuity
International Journal of Humanity Studies (IJHS) https://e-journal.usd.ac.id/index.php/IJHS
SINTA 4 GRATIS APC
Pedagogy : Journal of English Language Teaching https://e-journal.metrouniv.ac.id/index.php/pedagogy/about
Journal of English Language and Culture (JELC)https://journal.ubm.ac.id/index.php/english-language-culture/index
IJET (Indonesian Journal of English Teaching)http://jurnalftk.uinsby.ac.id/index.php/IJET/index
LET: LINGUISTICS, LITERATURE AND ENGLISH TEACHING JOURNAL https://jurnal.uin-antasari.ac.id/index.php/let/index
LITE: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/lite/index
SINTA 5 GRATIS APC
JET (Journal of English Teaching) Adi Buana https://jurnal.unipasby.ac.id/index.php/jet/index
JCI of REGISTER JOURNAL
Dengan mengoptimalkan gambar, Anda dapat meningkatkan
pengalaman pengguna, meningkatkan kecepatan situs web, dan membuat situs web
Anda lebih mudah diakses oleh pengguna tunanetra.
Selanjutnya, Anda dapat meningkatkan peringkat SEO
situs web Anda.
Dalam panduan ahli ini, kami akan membahas langkah-langkah
utama yang perlu Anda ambil untuk mengoptimalkan gambar Anda untuk SEO.
Jadi, baca terus dan pertimbangkan setiap saran untuk meningkatkan situs web Anda.
Bagi bapak dan ibu yang memiliki concern penelitian perihal feedback dan assessment, ada peluang beasiswa fully-funded PhD dari CRADLE Deakin University: https://blogs.deakin.edu.au/cradle/2023/02/08/apply-for-a-2023-cradle-phd-scholarship-now/